Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)-Generasi Sehat dan cerdas, Mandiri Perdesaan dan PNPM Mandiri Perdesaan paska Krisis, kalo boleh di ibaratkan manusia, boleh di bilang kini kondisi kesehatanya mengalami penurunan kalau boleh tidak dikatakan sakit. Bagaimana tidak, gara-gara pendamping program (FasilitatorKecamatan/FK dan FT) dalam satu bulan ini (Mei) masih belum mempunyai bollpoint yang berisi tinta buat tanda tangan pencairan dana BLM (Bantuan Langsung Masyarakat) dari dana yang sudah ada di Bank Pemerintah , yang akan di salurkan kepada Masyarakat / Desa yang mendapatkan bantuan,,,, sungguh kasihan nasib yang namanya masyarakat/rakyat ,,,, dari dulu kok harus begini nasibmu...
Sarana/Prasarana yang sudah di gadang-gadang untuk bisa segera dilaksanakan pembangunanya oleh masyarakat desa, juga belum ada kepastian. Kalau untuk sarana/prasarana mungkin bisa di tunda. Tapi bagaimana dengan nasib para bayi dan balita yang berasal dari keluarga yang tidak mampu dan mengalami berat badan "maaf" tidak sesuai dengan pertumbuhan usianya yang selama ini sudah mulai normal tingkat pertumbuhannya ???? Gara-gara ditundanya bantuan dari PNPM Generasi, kini bayi dan balita tersebut berat badannya kembali turun lagi ,saat di timbang di posyandu/polindes. Hal ini disebabkan lagi-lagi pendamping program (FK/FT) tidak
mempunyai ballpoint yang berisi tinta (SPT) buat tanda tangan slip penarikan dana di Bank pemerintah.Terus pertanyaan kita sebagai orang awam dapatkah pertumbuhan bayi/balita yang mengalami gangguan pertumbuhan tersebut ,sambil menunggu bantuan PNPM Generasi agar bayi dan balita bisa naik lagi Berat badannya (BB) dengan harus di beri makanan (PMT) umbi-umbian yang banyak ditanam di ladang/perkebunan????? Pasti kita sepakat menjawab dengan sebuah jawaban seperti kata si Sule di acara sebuah stasiun TV Swasta "oh... TIDAK BISA''
Andai dulu tidak ada bantuan PMT (Pemberian Makanan Tambahan) bagi bayi/balita yang mengalami gizi buruk, BGM-bawah garis merah dan BGT-bawah garis tetap mungkin orang tua bayi/balita sudah menganggap hal tersebut bukan masalah.Namun karena bantuan dipending sementara, akhirnya banyak orang tua bayi/balita yang telah mendapatkan bantuan PMT dari dari PNPM Generasi hanya bisa mengatakan, seperti lagu koes plus yang di plesetkan...
Begini nasib menjadi rakyat,je..lata,,
oh hanya bisa, meratapi nasib sa...ja,,
hati harus tetap sabar meski pun anak tak dapat jatah ....PMT..
Dan mudah-mudahan ini hanyalah sementara,,,
Aku yakin suatu hari FK-FT punya ballpoint yang berisi tinta,,o o o
Sehingga anak bayi/balita kembali mendapat jatah,,,
Yang namanya gizi bayi/balita dengan cuma-cuma...
Terus kondisi seperti ini, siapakah yang patut di persalahkan,,,, hayo ,,,jawabnya bertanyalah pada bintang-bintang yang bertebaran dilangit, atau desiran angin yang berhembus di dedaunan atau kata penyanyi Ebiet G Ade bertanyalah pada rumput yang bergoyang,,,